Laptop ayahku tiba-tiba loading-nya berat. Coba refresh, masih berat. Coba restart, masih juga. Masukin flashdisk, berat juga. Aaarrrggghhh!!! Minta di instal ulang nih laptop. Akhirnya coba masukin driver windows 7, mau nginstal ulang. Eh, DVD-nya nggak kebaca. Mampus!

DVD-room eksternal juga bisa digunakan buat instal ulang, tapi kalau nggak punya, dan nggak dapet minjem ya, wassalam.

Alternatif lain, ya instal pake flashdisk. Pasti pada punya ya. Hare gene gitu. Adapun keuntungan instal pake flashdisk antara lain :
  • Lebih simpel dan cepat
  • DVD instaler rawan rusak, dan timbul goresan-goresan kalau sudah lama dan sering dipakai, proses instalasi bisa gagal atau berhenti ditengah jalan, seperti yang Aku alamin.
Flashdisk yang digunakan buat instal kapasitasnya minimal 4 Gb. Flashdisknya juga harus di format dulu, jadi selamatkan dulu data yang masih ada di dalam flashdisk itu. Flashdisk akan diubah menjadi bootable installer windows 7 dengan 2 cara :
1. Windows 7 USB/DVD Download Tool
  • Cara ini digunakan kalau punya file ISO Windows 7 
  • Download Windows 7 USB / DVD Download Tool  
  • Instal file yang sudah di download
  • Jalankan program tersebut dari desktop atau dari menu Start 
  • Klik 'Browse', lalu cari file ISO, lalu 'Next'
  • Pilih media yang akan digunakan, pilih USB Device.
  • Pilih drive USB flashdisk-nya. Biasanya otomatis mendeteksi. 
  • Klik 'Begin copying'. File akan di-copy. Tunggu sampai selesai. Lalu remove flashdisk secara aman, dan siap digunakan untuk menginstal.
2.  WinTo Flash (Novicorp)
  • Cara ini digunakan kalau tidak punya file ISO, tapi hanya DVD driver saja. Perlu diketahui, driver yang ada di DVD tidak bisa langsung di copy ke flashdisk. 
  • Download WinTo Flash   
  • Ekstrak file yang sudah di download tadi. Kalau bisa masukkan dulu ke dalam folder baru, biar nggak kelihatan berantakan, baru di ekstrak. 
  • Klik ganda pada WinTo Flash.exe 
  • Klik 'Windows setup transfer wizard' (gambar centang hijau di dalam kotak). 
  • Lalu muncul halaman 'Welcome'. Klik 'Next'. Pilih 'Windows file path' yaitu letak drive DVD, dan 'USB drive' yaitu letak drive USB flashdisk. 
  • Muncul 'Windows License Agreement', pilih 'I Accept', kemudian klik 'Continue'. 
  • Muncul peringatan kalau USB flash disk akan diformat. Klik 'OK'.
  • Remove flashdisk secara aman ketika selesai proses meng-copy. Flashdisk siap digunakan.
Flashdisk sekarang bisa digunakan untuk meng-instal windows 7 di komputer atau laptop lain. Jangan lupa mengubah settingan BIOS laptop dengan prioritas boot menjadi USB terlebih dahulu. (Primary Boot / 1st boot device)
 

(source image: google.com)

Comments (0)